Beranda
Jumat, 29 September 2017
PERATURAN AKADEMIK SMA NEGERI 1 LENTENG 2017 2018
SILAHKAN DOWNLOAD :PEDOMAN AKADEMIK SMAN 1 LENTENG 2017 2018
Awali KTS dengan Senam Aerobik, Partisipasi Guru dan Karyawan Minim
Lenteng, 29/09/17- Setelah sibuk dengan proses pembelajaran selama hampir separuh semester, siswa SMA Negeri 1 Lenteng selama 3 (tiga) hari mulai tanggal 28 - 30 September 2017 akan refreshing dengan Kegiatan Tengah Semester (KTS). Kegiatan tengah semester tahun ini diformat dengan kegiatan olahraga dan seni. Untuk olahraga ada senam aerobik bagi siswa dan guru serta karyawan sekolah, tarik tambang, dan Jalan-Jalan Sehat (JJS). Sedangkan untuk seni adalah lomba baca puisi.
Kegiatan hari pertama KTS diawali dengan senam massal warga SMA Negeri 1 Lenteng yang berlangsung di ruang terbuka dan hall basket SMA Negeri 1 Lenteng dengan dipimpin oleh instruktur senam profesional. Siswa begitu antusias dalam mengikuti senam, namun cukup disayangkan, banyak guru dan karyawan tata usaha yang tak ikut serta dan tidak hadir. Padahal menurut Wakasek Kesiswaan SMA Negeri 1 Lenteng, Abd.Shamad,S.Pd, pihaknya telah berupaya mendatangkan instruktur senam profesional." Instruktur sengaja didatangkan agar gerakannya teratur dan kita semua warga SMA, bisa mengikuti dengan baik untuk melepas penat usai melaksanakan aktivitas rutin selama 3 bulan ini," ujar Bapak yang murah senyum ini.
Jumat, 22 September 2017
DOWNLOAD PANDUAN PENILAIAN TERBARU 2017
Silahkan Klik Link berikut.....sedot!
PANDUAN PENILAIAN 2017
PANDUAN PENILAIAN 2017
Jumat, 15 September 2017
Visitasi Akreditasi SMA Negeri 1 Lenteng 2017 Lancar
Lenteng, 15/09/2017- Kegiatan visitasi akreditasi aleh tim asesor dari Badan Akreditasi Provinsi Jawa Timur di SMA Negeri 1 Lenteng pada tanggal 11 September 2017 lalu berjalan lancar. Hal ini terlihat saat observasi yang dilakukan oleh tim asesor mulai dari instrumen 1 sampai 129 yang terdiri dari 8 (delapan) standar hampir tak ada kendala berarti.
Akreditasi kali ini mengambil tema "Satu Tekad, Kerja Bersama : Mewujudkan Sekolah Lebih Berdaya. Tema ini diambil menurut ketua tim akreditasi SMA Negeri 1 Lenteng Imam Suhairi,melalui akreditasi ada tekad bersama dan sekaligus bekerja bersama untuk mewujudkan sekolah lebih berdaya. Berdaya pada sumber daya manusianya, berdaya lulusannya, berdaya sarana dan prasarananya, berdaya pengelolaan dan pembiayaannya. Karena kita tahu, sekolah kadang banyak sekali kegiatan, tetapi lemah dalam pendokumentasiannya, ini yang fatal," tegasnya.
Sedangkan Kepala SMA Negeri 1 Lenteng dalam sambutannya menginformasikan bahwa warga SMA Negeri 1 Lenteng ini kompak dalam segala hal, inilah yang menjadi modal utama dalam mewujudkan dan kesuksesan program program sekolah.
Dua orang asesor yang masing-masing berasal dari Pamekasan dan Lamongan itu mengawali kegiatan akreditasi dengan temu awal dengan sekolah sebelum visitasi dan observasi. Pada saat pembukaan visitasi, Penyiapan dokumen akreditasi sesuai dengan isian dalam instrumen terbilang minim dan pendek, namun daya juang beberapa personel sekolah baik dari guru dan tata usaha sangat maksimal dan penuh semangat. Memang kalau dilihat secara detail, belum ideal, tetapi ada nilai positif dari pelaksanaan akreditasi yang ke-5 ini bagi SMA Negeri 1 Lenteng sejak berdiri tahun 1998 lalu . Akreditasi kali ini tercipta mobilitas warga SMA Negeri 1 Lenteng, tidak hanya guru dan tata usaha untuk menyiapkan dokumen dan perbaikan sarana serta administrasi, tetapi juga dari siswa yang secara sukarela sumbangan untuk membersihkan, melengkapi sarana dan memperindah kelasnya. " ini yang sangat luar biasa, mobilitas yang mungkin tidak ditemukan pada pelaksanaan akreditasi sebelumnya, bahkan siswa rela kerja bakti sampai larut malam untuk mengecat kelasnya," ujar Bapak Zainuddin, yang juga salah seorang wali kelas XII.
Sebagai rasa terima kasih dan apresiasi kepada siswa, pihaknya akan mengusulkan untuk diadakan penilaian kelas secara kontinyu, yang puncaknya bisa diumumkan pada saat kegiatan tengah semester (KTS). " saya kira dengan kelas yang dilombakan akan tetap menimbulkan gairah yang terus menurus bagi siswa di kelas untuk menjaga kebersihan, kelengkapan, dan keindahan kelas," lanjut Bapak yang selalu mengenakan peci ini. (admin)
Akreditasi kali ini mengambil tema "Satu Tekad, Kerja Bersama : Mewujudkan Sekolah Lebih Berdaya. Tema ini diambil menurut ketua tim akreditasi SMA Negeri 1 Lenteng Imam Suhairi,melalui akreditasi ada tekad bersama dan sekaligus bekerja bersama untuk mewujudkan sekolah lebih berdaya. Berdaya pada sumber daya manusianya, berdaya lulusannya, berdaya sarana dan prasarananya, berdaya pengelolaan dan pembiayaannya. Karena kita tahu, sekolah kadang banyak sekali kegiatan, tetapi lemah dalam pendokumentasiannya, ini yang fatal," tegasnya.
Sedangkan Kepala SMA Negeri 1 Lenteng dalam sambutannya menginformasikan bahwa warga SMA Negeri 1 Lenteng ini kompak dalam segala hal, inilah yang menjadi modal utama dalam mewujudkan dan kesuksesan program program sekolah.
Dua orang asesor yang masing-masing berasal dari Pamekasan dan Lamongan itu mengawali kegiatan akreditasi dengan temu awal dengan sekolah sebelum visitasi dan observasi. Pada saat pembukaan visitasi, Penyiapan dokumen akreditasi sesuai dengan isian dalam instrumen terbilang minim dan pendek, namun daya juang beberapa personel sekolah baik dari guru dan tata usaha sangat maksimal dan penuh semangat. Memang kalau dilihat secara detail, belum ideal, tetapi ada nilai positif dari pelaksanaan akreditasi yang ke-5 ini bagi SMA Negeri 1 Lenteng sejak berdiri tahun 1998 lalu . Akreditasi kali ini tercipta mobilitas warga SMA Negeri 1 Lenteng, tidak hanya guru dan tata usaha untuk menyiapkan dokumen dan perbaikan sarana serta administrasi, tetapi juga dari siswa yang secara sukarela sumbangan untuk membersihkan, melengkapi sarana dan memperindah kelasnya. " ini yang sangat luar biasa, mobilitas yang mungkin tidak ditemukan pada pelaksanaan akreditasi sebelumnya, bahkan siswa rela kerja bakti sampai larut malam untuk mengecat kelasnya," ujar Bapak Zainuddin, yang juga salah seorang wali kelas XII.
Sebagai rasa terima kasih dan apresiasi kepada siswa, pihaknya akan mengusulkan untuk diadakan penilaian kelas secara kontinyu, yang puncaknya bisa diumumkan pada saat kegiatan tengah semester (KTS). " saya kira dengan kelas yang dilombakan akan tetap menimbulkan gairah yang terus menurus bagi siswa di kelas untuk menjaga kebersihan, kelengkapan, dan keindahan kelas," lanjut Bapak yang selalu mengenakan peci ini. (admin)
Langganan:
Postingan (Atom)